Busuk batang menjadi penyakit yang kerap menyerang vanili, dan membuat petani kewalahan mengatasinya. Ternyata pengaplikasian pupuk organik dan jenis panjatan yang tepat dapat menjadi salah satu solusi.
Dikutip dari Jurnal Pertanian Agros (2021) yang berjudul “Pengaruh Kedalaman Pemberian Pupuk Organik dan Jenis Panjatan Terhadap Pertumbuhan Vanili (Vanilla planifolia Andrews)” Putu Parmila dan Made Suarsana menyatakan bahwa pengaplikasian pupuk organik yang tepat ialah pada pemberian dengan kedalaman 30 cm dan menggunakan panjatan sintetis berupa tali lenin.
Ketersediaan unsur hara atau humus dapat mengantisipasi serangan fusarium disamping untuk menyediakan unsur hara bagi tanaman.
Untuk mendorong pertumbuhan yang optimum vanili memerlukan media tanam yang memiliki aerasi baik, kelembaban terjaga, dan memiliki kandungan humus serta steril dari patogen. Untuk itu perlulah ditambahkan bahan organik.
Pengaplikasian pupuk organik yang tepat diletakan pada kedalaman 30 cm, hal ini karena dapat memicu pertumbuhan akar lebih panjang sehingga akar mampu menyerap unsur hara lebih maksimal.
Sedangkan panjatan tanaman vanili dapat menentukan pertumbuhan dan produksi vanili karena berhubungan langsung dengan iklim mikro pada tanaman vanili itu sendiri. Dimana panjatan menjadi tempat berkembangnya akar udara dan melindungi dari cahaya matahari langsung yang berefek pada kelembaban serta lingkungan yang sesuai untuk vanili.(TW)
